berita

berita

Mengapa benang menjadi rapuh setelah diwarnai dengan pewarna Sulphur Black? Bagaimana cara mencegahnya? Apa saja yang perlu diperhatikan dalam proses pewarnaan?

Mengapa benang yang dipintal menjadi rapuh setelahSulfur Hitam Br Pewarnaan? Bagaimana cara mencegahnya? Apa saja yang perlu diperhatikan dalam prosesnya?

Pewarna hitam sulfida adalah senyawa molekul tinggi yang mengandung lebih banyak sulfur. Strukturnya mengandung ikatan disulfida dan polisulfida, sehingga sangat tidak stabil. Khususnya, ikatan polisulfida dapat teroksidasi menjadi sulfur oksida oleh oksigen di udara pada kondisi suhu dan kelembapan tertentu, dan selanjutnya berinteraksi dengan molekul air di udara untuk menghasilkan asam sulfat. Hal ini menyebabkan penurunan kekuatan benang pintal dan kerapuhan serat. Semua serat akan menjadi rapuh dan menjadi bubuk jika terjadi kerusakan yang parah.

Oleh karena itu, untuk mengurangi atau mencegah kerusakan serat akibat kerapuhan setelah memintal benang denganSulfur Hitam Br pewarna, hal-hal berikut harus diperhatikan:1JumlahSulfur Hitam Br Pewarna harus dibatasi, dan jumlah pewarna khusus sutra tidak boleh melebihi 700 g/kemasan. Karena jumlah pewarna yang tinggi, kemungkinan menjadi rapuh menjadi lebih besar, dan ketahanan luntur warna berkurang, serta pencucian menjadi lebih sulit.2Setelah warna harus dicuci sepenuhnya, jangan dicuci bersih, warna yang mengambang di tali benang pintal mudah terurai menjadi asam sulfat dalam proses penyimpanan dan membuat serat menjadi rapuh.3Setelah pewarnaan, urea, soda abu dan natrium asetat harus digunakan untuk perawatan anti-kerapuhan.4Benang pintal direbus dalam air bersih sebelum diwarnai, dan tingkat kerapuhan benang pintal setelah pengujian lebih baik daripada benang yang direbus dengan alkali.5Benang pintal harus dikeringkan tepat waktu setelah pewarnaan, karena benang basah hanya dipanaskan selama proses penumpukan, yang mengurangi kandungan zat anti-rapuh dan nilai pH benang pintal, yang tidak baik untuk anti-rapuh.

Setelah pengeringan, benang pintal harus didinginkan secara alami agar suhu benang pintal dapat dikemas sebelum mencapai suhu ruangan. Karena tidak didinginkan setelah pengeringan dan langsung dikemas, panas tidak mudah terdistribusi, yang meningkatkan energi untuk dekomposisi pewarna dan asam, sehingga serat dapat menjadi rapuh.

Pemilihan anti-rapuhSulfur Hitam Br pewarna, pewarna tersebut telah ditambahkan ke formaldehida dan asam kloroasetat saat pembuatan, metil – klorin yang dihasilkan divulkanisasi anti-rapuh-hitam, sehingga atom sulfur yang mudah teroksidasi menjadi keadaan struktural yang stabil, yang dapat mencegah oksidasi atom sulfur untuk menghasilkan asam dan serat rapuh.sdf (1)


Waktu posting: 28-Des-2023